Laporan: Alpian Patria Jaya
PALEMBANG, OKUSELATANREPORT.COM – Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumsel resmi melantik BPC HIPMI Kabupaten OKU Selatan yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Novotel Palembang, Minggu (29/9/2024).
Dari pantauan Okuselatanreport.com selain melantik BPC OKU Selatan, BPD HIPMI sumsel ada 12 Kabupaten kota lain yang juga ikut dilantik pada kesempatan tersebut.
Irfa Qodri selaku ketua BPC HIPMI OKU Selatan yang baru saja diambil sumpah dan janjinya pada kesempatan tersebut mengaku siap memimpin HIPMI dalam jangka waktu 3 (tiga) tahun kedepan (2024 – 2027) dan Haqul yakin mampu membawa semangat kewirausahaan ketanah kelahirannya (OKU Selatan).
“Kami akan menggelorakan semangat kewirausahaan dan mengibarkan panji panji kebesaran di seluruh pelosok kabupaten OKU Selatan,” tegas mantan Presiden Mahasiswa Polsri berdarah Suku Daya asal Desa Tanjung Beringin, yang kini menjabat ketua BPC HIPMI OKU Selatan Ir. Irfa Qodri, ST didampingi Sekretaris BPC HIPMI OKU Selatan At Thahirah Putri Lestari, SE (Anggota DPRD Provinsi Sumsel)
Sementara itu Ketua BPD HIPMI Sumsel H. Kgs., Hermansyah Mastari SE., menyampaikan bahwa Diklat ini diselenggarakan untuk memberikan nilai nilai yang akan di terapkan oleh semua anggota.
“Jadi sesuai ADRT mereka kita berikan edukasi bagaimana mereka bisa bagaimana agar mereka bisa bersinergi dengan pemerintah, dan bagai mana mereka bisa eksistensi di Sumsel serta agar mereka tau tata cara kelola organisasi” ujarnya
Hermansyah juga mengatakan bahwa dalam Diklat ini pihaknya memberikan edukasi kepada setiap pengurus cabang untuk mengelola BPC nya masing masing.
“Jadi disini kita memberikan edukasi kepada mereka dulu, biar mereka mempunyai legesi untuk bergerak didaerah nya masing masing, dan juga melakukan pelantikan di BPC nya masing masing”, jelasnya.
Dilanjutkannya juga bahwa setiap daerah tentu memiliki keunikan nya masing masing, baik itu seperti daerah OKI, Muratara yang memiliki tambangnya dan lainya.
” Jadi teman teman inilah yang harus ekstra agresif untuk membuat mep baik untuk membuat inpestas PMHK atau PMDNK serta kolaborasi dengan pemerintah lokal, provinsi ataupun nasional sehingga nanti pihak perbankan, inilah kenapa kita mengajak Pihak Bank BRI karena BRI holding yang sudah ada PMN dan sudah ada pegadaian jadi bisa langsung bergerak di daerah nya masing masing,” jelasnya.
Hermansyah menghimbau kepada setiap BPC agar bisa menjadi tuan rumah di daerah nya sendiri, jadi keunikan khas Sumsel yang tercermin dari 17 Kabupaten/Kota yang memiliki kriteria dan ciri ciri yang luar biasa beragam.
jadi tinggal setiap BPC memainkan potensi daerahnya masing masing yang dapat menjadi barometer bagai mana daerah daerah itu bisa menggiat dan punya klasifikasi usaha yang bermacam macam tidak hanya bergerak di bidang proyek saja.
“Kita berharap setiap BPC bisa menaikan knowledge nya masing masing tidak hanya disektor hilirnya atau pinggirannya saja tapi juga bisa masuk ke sektor produksi, jadi putra daerah bisa tetap diunggulkan, dan tingkat ke unggulan daerah bisa tercipta dari pengusaha pengusaha lokal,” pungkasnya. (**)
